Aki adalah salah satu komponen pada
motor yang memiliki peran penting dalam penggunaannya. Selain menjadi kunci
utama agar starter motor Anda dapat dinyalakan, aki juga berfungsi untuk
menyalakan komponen kelistrikan lainnya, seperti head lamp, lampu sign, dan
lampu indikator lainnya.
Oleh karena itu aki perlu dirawat
agar tidah mudah soak (mati). Bayangkan saja apabila aki motor Anda soak, anda
mungkin akan mengalami kesulitan dalam berkendara karena lampu pada motor Anda
tidak berfungsi secara normal. Maka dari itulah, kami akan berbagi sedikit
dengan Anda tentang Tips-tips Merawat Aki Motor agar Tidak Mudah Soak.
Pada dasarnya aki dibedakan menjadi
2, yaitu :
- Aki Basah
Aki ini
disebut aki basah karena di dalamnya memiliki cairan berupa asam sulfat (H2SO4).
Dan untuk aki jenis ini diperlukan perawatan secara berkala, karena cairan di
dalam aki harus tetap terjaga pada batas diatas minimal agar aliran arusnya
bisa maksimal dan membuatnya tidak mudah rusak.
- Aki Kering
Aki ini
mengandung gel sebagai pengganti cairan elektrolit. Gel ini memiliki sifat yang
sulit menguap, bahkan sekalipun menguap, sisa pembuangan uapnya akan masuk lagi
ke dalam wadah aki sehingga Anda tidak perlu melakukan proses isi ulang seperti
pada aki basah. Oleh karena itu aki ini dikatakan maintenance free (bebas
perawatan) dan tahan lama.
Berikut adalah tips kami untuk
merawat aku motor anda:
1.
Perhatikan Penggunaan Aksesoris Pada Motor Anda
Hal pertama yang harus Anda lakukan
adalah lebih kepada cara penggunaan motor Anda sendiri. Usahakan untuk tidak
menggunakan aksesoris yang berlebihan pada motor, terutama yang menggunakan
energi listrik. Contohnya seperti menambah lampu-lampu lain sebagai hiasan,
perangkat audio rakitan, atau mengubah tipe klakson motor melebihi batas yang
dianjurkan.
Hal-hal sederhana ini justru akan
membuat aki menjadi cepat soak dan berumur pendek.
2.
Jangan Menyalakan Starter Elektrik Secara Paksa Apabila Motor Anda Susah Untuk
Dinyalakan
Sebaliknya, gunakan starter manual
(engkol) sebagai gantinya. Starter elektrik yang menggunakan aki sebagai sumber
dayanya sebenarnya dirancang selain untuk mempermudah proses menyalakan motor,
juga digunakan pada keadaan darurat seperti motor mati mendadak di jalan raya.
3.
Nyalakan Motor Anda Minimal 15 Menit Setiap Harinya
Pada bagian dalam aki terdapat 2
buah plat (masing-masing memiliki kutub negatif dan positif) yang berbahan
dasar kalsium timbal (PbCa). Dengan bantuan kiprok (sejenis Diode Bridge) yang
menyuplai arus listrik ke aki, plat ini akan bereaksi dengan cairan asam sulfat
dan menghantarkan energi listrik menuju komponen-komponen kelistrikan lainnya.
Seiring berjalannya waktu, sel-sel
yang terdapat di dalam aki akan menjadi mati (kering). Maka untuk mencegahnya,
Anda harus menyalakan (memanaskan) motor Anda minimal 15 menit setiap harinya.
Perlu diingat, selalu gunakan
starter manual untuk menyalakan motor dan jangan pernah memaksakan penggunaan
starter elektrik apabila motor Anda susah dinyalakan.
4.
Pada Saat Hendak Mematikan Motor, Usahakan Agar Komponen Kelistrikan Lainnya
Seperti Head Lamp & Lampu Sign Dalam Kondisi Mati
Hal ini bertujuan agar pada saat
motor akan dinyalakan kembali, konsumsi aki yang dibutuhkan (beban aki) tidak
terlalu besar.
Dengan penggunaan komponen
kelistrikan motor secara bersama-sama pada saat motor dinyalakan hanya akan
mengganggu kestabilan tegangan listrik pada motor Anda.
5.
Selalu periksa Ketinggian Cairan Yang Terdapat Di Dalam Aki
Usahakan agar tidak melebihi batas
atas dan bawah yang tertera. Jika sudah mendekati batas bawah, segera tambahkan
cairan H2O (air suling) ke dalam aki hingga hampir menyentuh batas atas.
Meskipun cairan yang berada di dalam
aki berupa asam sulfat (H2SO4), namun selalu gunakan H2O (air suling) untuk
proses pengisian ulang aki untuk menjaga derajat keasaman (pH) cairan dalam
aki.
6.
Periksa Kondisi Kedua Terminal Aki
Bila perlu, kencangkan baut pada
bagian sambungan terminal dan pastikan tidak ada kebocoran pada bagian
sambungan atau katup terminal aki.
Kebocoran aki akan sangat berbahaya
bagi motor dan keselamatan Anda, terutama sifat cairan asam sulfat (H2SO4) yang
dapat mengikis logam (korosi) dan mudah terbakar. Selain itu, adanya
kelonggaran pada bagian sambungan aki akan menyebabkan timbulnya kerak putih
yang dapat menghambat proses aliran listrik menuju aki.
Apabila pada saat diperiksa ternyata
sudah terdapat kerak putih, segera basuh dengan air panas dan gunakan sikat
kawat untuk membersihkannya. Bila perlu, Anda dapat juga menggunakan bantuan
cairan WD40 untuk mengatasi kerak yang susah dibersihkan secara manual.
7.
Periksa Kondisi Kiprok Yang Mengalirkan Arus Listrik Menuju Aki
Komponen ini bertugas sebagai
regulator untuk menyuplai listrik ke dalam aki terutama pada tahap pengisian. Jika
terdapat indikasi seperti lampu motor yang redup atau menyala dengan tidak
stabil, ada kemungkinan salah satu penyebabnya terletak pada kiprok yang mulai
rusak dan harus segera diganti.
8.
Periksa Apabila Ada Kebocoran Pada Bagian Badan Aki
Jika memang terjadi kebocoran,
segera tukarkan aki lama Anda dengan aki baru yang dijual di bengkel-bengkel
resmi Honda di sekitar Anda. Selain mencegah terjadinya hal-hal yang tidak
diinginkan karena aki mengandung bahan yang beracun dan mudah meledak.
sumber: hondacengkareng

Terimakasih informasinya. Ane akan lebih intens rawat aki grand livina ane
Casino of the Sky Resort Hotel & Casino Las Vegas
Book the Casino of the Sky Resort Hotel & Casino 광주 출장샵 Las Vegas or 군포 출장샵 your next hotel stay with Mapyro, the world's best 순천 출장샵 guide to 바카라 자판기 사이트 real-time 의정부 출장안마 casino gaming,
Post a Comment